Rabu, 27 April 2016

Kesan Perkuliahan Teknologi Informasi di STKIP Garut




Kesan Perkuliahan Teknologi Informasi
di STKIP Garut

 
 Teknologi Informasi dan Komunikasi, menurut Darmawan (2011:1) adalah semua teknologi yang berhubungan dengan pengambilan, pengumpulan (akusisi), pengolahan, penyebaran dan penyajian informasi. (Kementrian Negara Riset dan Teknologi, 2006:1), termasuk di dalamnaya semua perangkat keras, perangkat lunak, kandungan isi, dan infrastruktur computer maupun telekomunikasi.
Teknologi Informasi dan Komunikasi merupakan pengembangan fungsi computer, untuk membantu kita dalam menyelesaikan peroalan terkait data/informasi secara efektif dan efisien.
Teknologi Informasi adalah salah satu mata kuliah di semester 2 , kami belajar untuk lebih mengenal komputer: perangkat keras, perangkat lunak, memahami multimedia, mengenal sejumlah aplikasi program terkait multimedia.
Materi perkuliahan ini membuka wawasan tentang komputer dan media yang terkait teknologi informasi. Saya sendiri termasuk guru yang bukan pengguna beragam teknologi informasi, dengan materi kuliah ini, ternyata mampu meningkatkan motivasi untuk mewujudkan profesi guru sebagai pemerhati perkembangan IPTEK.
Pada mata kuliah teknologi informasi tersampaikan sejumlah program aplikasi, seperti:
1.      Pembuatan digital book dengan menggunakan program aplikasi 3D page flip,
2.      Pembuatan mobile learning dengan menggunakan Wondershare PPT2DVD pro,
3.      Pembuatan e-Learning dengan menggunakan i-Spring Presenter online.

Kita juga mendapatkan pengetahuan tentang:
a.       Mengubah dokumen word ke Pdf
b.      Pemanfaatan fasilas media presentasi, seperti Power point.
c.       Pemeliharaan computer agar tetap bekerja relative stabil, dengan program aplikasi pembersih sampah computer CC Cleaner  dan Tune Up Utilities
d.      Mengenal sejumlah format penyimpanan file.
e.       Teknis mencari program aplikasi yang sesuai dengan kemampuan computer.
f.       dll.

Materi perkuliahan ini, tentu tidak semudah membalik telapak tangan, ada rangkaian tahapan yang harus dilalui, sedikit saja tidak terindahkan, maka kita tak akan sampai pada hasil yang diharapkan. Di semester satu kami disadarkan akan luas serta pentingnya teknologi pembelajaran. Pada semester dua semua mata kuliah  mulai terasa kedalamannya, membuat kami sibuk di depan komputer dan materi teknologi informasi sangat membantu kelancaran dalam menyelesaikan tugas demi tugas.
Ada banyak cerita menarik tentang kesibukan kami selama mengikuti semua mata kuliah di semester dua, kiranya tergambar dalam bait kalimat berikut

Minggu ke minggu tidaklah merasa melewati minggu
Kadang kutanya kawan, hari apa ini gerangan
Derap materi dan tugas berderet rapat
Jum’at ke jum’at padat merayap
Kepala, pundak terasa berat
Badan mulai penat
Kusempatkan bercanda
Hanya sedikit tawa ku dapat
Dosenku coba urai nuansa derap
Materi tetap terserap sekat tak mengikat
Keluarkan kata penenang, munculkan rasa tenang 
Dampingi langkah kuliah tembus waktu bukan sambil lalu

       Tersurat di bait-bait tersebut, bahwa segenap mata kuliah dan tugasnya sungguh menyita waktu, tenaga dan fikiran, namun tetap harus di lalui untuk sampai pada tujuan. Semua dosen telah berusaha mendampingi kami agar melalui tahap perkuliahan dengan baik dan nyaman, salah satunya adalah DR H. Hudiana MS. “Sangtiers”    pemgampu mata kuliah Teknologi Informasi, yang senantiasa komunikatip,baik di dalam maupun di luar ruang kuliah, beliau amat memahami kekurangan kami, terima kasih pak.

Jumat, 15 April 2016

E-LEARNING



E-LEARNING

Elektronic Learning adalah kepanjangan dari E-learning yaitu suatu bentuk teknologi informasi yang diterapkan di bidang pendidikan dan dapat berupa website yang dapat diakses di mana saja. E-learning adalah konsekuensi perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. Pengunduhan melalui handphone atau sejenisnya, menjadikan E-learning sebagai mobile learning suatu proses pembelajaran yang dapat digunakan siapapun tanpa terbatas waktu sehingga memenuhi prinsip pendidikan sepanjang hayat.
  
A.      Beberapa pengertian E-learning
1.        e-Learning tidak harus didistribusikan secara on-line baik melalui jaringan lokal maupun internet, distribusi secara off-line menggunakan media CD/DVD pun termasuk pola e- Learning. 
2.       Sembarang pengajaran dan pembelajaran yang menggunakan rangkaian elektronik (LAN, WAN, atau internet) untuk menyampaikan isi pembelajaran, interaksi, atau bimbingan. Ada pula yang menafsirkan e-learning sebagai bentuk pendidikan jarak jauh yang dilakukan melalui media internet (Jaya Kumar C. (2002)
3.       Sistem pendidikan  yang menggunakan  aplikasi elektronik untuk  mendukung   belajar  mengajar  dengan  media  internet,  jaringan  computer, maupun computer standalone (Glossary,2001).

B.       sejarah perkembangan
1.        Tahun 1990 : Pada masa CBT (Computer-Based Training) muncul aplikasi E-Learning yang berjalan dalam PC standlone ataupun bentuk kemasan CD-ROM. Isi materi dalam format mov, mpeg-1, atau avi.
2.       Tahun 1994 : CBT   muncul   dalam   bentuk   paket-paket   yang  lebih   menarik   dan diproduksi secara masal.
3.       Tahun   1997   :   LMS   (Learning   Management   System).   Seiring   dengan perkembangan   teknologi   internet, kebutuhan  informasi diperoleh dengan cepat dirasakan sebagai kebutuhan mutlak dan jarak/okasi bukanlah halangan . 
4.      Tahun 1999, tahun aplikasi E-learning  berbasis Web. Perkembangan LMS menuju aplikasi e-learning berbasis Web berkembang secara total, baik untuk  pembelajar  (learner)  maupun  administrasi  belajar mengajarnya.  LMS mulai  digabungkan  dengan  situs-situs  informasi,  majalah  dan  surat  kabar. Isinya juga semakin kaya dengan perpaduan multimedia, video streaming serta penampilan interaktif dalam berbagai pilihan format data yang lebih standar dan berukuran kecil.

C.      Fungsi E-Learning
1.        Suplemen, tambahan materi belajar yang dapat dipilih siswa (diambi atau tidak)
2.       Komplemen, pelengkap materi ajar
3.       Pengganti (Substitusi), salah satu pengertiannya adalah menggantikan kehadiran nara sumber saat pembelajaran
 
D.      Manfaat
1.         Fleksibel yaitu tidak terikat waktu dan tempat
2.         Memberi kesempatan belajar mandiri
3.         Relative efisien dalam hal biaya
4.         Penyajian yang menarik sehingga meningkatkan motivasi belajar
5.         Efektif untuk meningkatkan kualitas proses pendidikan/pelatihan.
6.         Dapat mengisi peran penampilan informasi yang tak dapat dilakukan media lain
  
E.       Adapun komponen-komponen yang membentuk e-Learning adalah:
1.         Personal computer (PC), jaringan komputer, internet dan perlengkapan multimedia, termasuk didalamnya peralatan teleconference apabila kita memberikan layanan synchronous learning melalui teleconference.
2.         Sistem perangkat lunak yang mem-virtualisasi proses belajar mengajar konvensional.
3.         Konten dan bahan ajar yang ada pada e-Learning bisa dalam bentuk Multimedia-based Content (konten berbentuk multimedia interaktif) atau Text-based Content (konten berbentuk teks seperti pada buku pelajaran biasa). Biasa disimpan dalam Learning Management System (LMS) sehingga dapat dijalankan oleh siswa kapanpun dan dimanapun. Depdiknas cukup aktif bergerak dengan membuat banyak. Pustekkom juga mengembangkan e-dukasi.net yang mem-free-kan multimedia pembelajaran untuk SMP, SMA dan SMK..

F.        Cara Pembuatan E-Learning dengan Menggunakan Software i-Spring Presenter
  1. Pastikan jaringan internet terhubung ke PC/ laptop
  2. Siapkan powerpoint yang berisi tentang materi pembelajaran.
  3. Pada menu bar, klik “iSpring presenter”, kemudian klik “publish”
  4. Pilih iSpring online 
  5.  
  6. Klik player, apabila powerpoint yang ada tidak menggunakan blok-blok oprasi/pengarah slide maka klik lite. Bila powerpoint menggunakan maka klik none.
  7. Buat akun iSpring online, dengan mengklik “change”
  8. Masukkan URL, email dan password yang telah di daftarkan.
  9. Klik "publish"
  10. Tunggu sampai proses generating flash movie selesai. Secara otomatis, file yang telah digenerate akan tersambung ke internet.
  11. Setelah terhubung ke browser, akan terhubung ke website ispring. Klik "preview'
  12. Klik “launch course”
  13. E-Learning berhasil dibuat.
Demikian sedikit pengetahuan dan pembuatan e-learning dengan memakai software iSpring Presenter. Semoga bermanfaat.